Deklarasi Rakernas IV Bappeda Prov.se Indo

Balikpapan, 27/2/13. Gubernur Kalimantan Timur, DR.H. Awang Faroek Ishak membuka secara resmi Rapat Kerja Nasional IV Asosiasi BAPPEDA Provinsi se Indonesia Tahun 2013 dengan tema “Sinergi Perencanaan Multi Pihak Untuk Keberhasilan Pembangunan Infrastruktur, Kependudukan dan Lingkungan Hidup yang Bermutu dan Akuntabel” di ruang rapat Hotel Gran Senyiur Jl. ARS Muhammad No.7 Balikpapan, diikuti peserta kurang lebih tiga ratus lima puluh orang terdiri dari seluruh kepala Bappeda se Indonesia dan pejabat terkait di lingkup pemerintah Provinsi se Indonesia, Kementrian Bappenas, Kemenko Bidang Ekonomi, Kementerian Keuangan, Kementrian Pariwisata dan Industri Kreatif, dan seluruh Kepala Bappeda se Kaltim.

Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, DR. Hatta Rajasa dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala BAPPENAS Prof. Dr. Armida Salsiah Alisjahbana, SE.,MA menyampaikan arahan kepada peserta Rakernas Asosiasi Bappeda Provinsi se Indonesia dengan dasar dapat menciptkan kemandirian ekonomi daerah sehingga akan membawa dampak sangat baik pada peningkata ekonomi secara nasional.

Deklarasi / Hasil Rumusan Rakernas IV Asosiasi BAPPEDA Provinsi se Indonesia

Setelah mengkaji dan menganalisis berbagai pemikiran yang disampaikan Para Narasumber,  maka Kami Para Kepala Bappeda Provinsi Seluruh Indonesia yang hadir dalam Rapat Kerja Nasional IV Asosiasi Bappeda Provinsi Seluruh Indonesia sepakat untuk dapat melakukan langkah strategis bagi terwujudnya percepatan pembangunan di daerah guna mendukung target-target nasional melalui perencanaan pembangunan yang bermutu dan akuntabel.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas Asosiasi Bappeda Provinsi Seluruh Indonesia, mendeklarasikan beberapa hal yaitu :  
1. Menugaskan Pengurus Asosiasi agar mengawal dan mengkomunikasikan lebih intensif dengan Kementrian/Lembaga terkait  hasil Deklarasi Rakernas III Tahun 2012 di Ambon, Provinsi Maluku;
2. Segera menindaklanjuti Arahan Menko Perekonomian RI  Pada Rakernas IV Tahun 2013 di Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur untuk mengusulkan kebutuhan mendesak pembangunan infrastruktur dalam memacu pelaksanaan MP3EI di masing-masing Koridor;
3. Perlu kerjasama yang intensif  dalam peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah dan Nasioinal berbasis data yaitu : (a). Pengembangan sistem perencanaan pengentasan kemiskinan berbasis KK; (b). Memfinalkan usulan kepada Bappenas, untuk memfasilitasi beroperasinya piranti lunak Sistem Perencanaan secara real time dengan nama yang diusulkan adalah RKPINDO-ONLINE, sebagai sistem informasi yang dapat membantu perencanaan secara real time untuk mewujudkan  perencanaan pembangunan yang berkualitas dan akuntabel; (c). Mengembangan model-model pembangunan unggulan daerah menjadi model pembangunan nasional yaitul; pembangunan berorientasi bertumbuhan ekonomi hijau”, pembangunan lingkungan dan kependudukan, pembangunan berbasis Desa/kelurahan serta pengembangan model-model lainnya di seluruh Provinsi;
4.    Untuk meningkatkan kualitas Para Perencana Daerah maka perlu kerjasama peningkatan pengembangan SDM  melalui Pelatihan Perencanaan, Pengembangan wawasan antar Bappeda Provinsi dan Kemenitraan pelatihan melalui dukungan Lembaga Internasional;
5.     Untuk meningkatkan sinergi pembangunan maka Bappeda Provinsi harus meningkatkan kualitas dan intensitas koordinasi secara vertikal dengan Bappeda Kabupaten/Kota, Antar Bappeda Provinsi serta  mendrong peningkatan fasilitasi Bappenas  dalam membangunan Koordinasi dan komunikasi dengan Kementrian/ Lembaga;
6.    Menetapkan penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) V Asosiasi Bappeda Provinsi se Indonesia dengan fokus  Pembahasan ”Percepatan Pembangunan kepariwisataan Indonesia” di Provinsi Gorontalo
Demikian kesepakatan ini disusun untuk ditindaklanjuti dengan berbagai kebijakan dari Pemerintah dan pemerintah provinsi serta antar pemerintah provinsi dalam rangka pembangunan berkelanjutan yang berkualitas dan akuntabel bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sesuasi kesepakatan para peserta Rakernas IV Asosiasi BAPPEDA Provinsi se Indonesia bahwa pelaksanaan Rakernas V Asosiasi BAPPEDA Provinsi se Indonesia tahun 2014 di Provinsi Gorontalo, sehingga sebagai tuan rumah maka yang membacakan hasil rumusan atau deklarasi Rakernas IV maka Kepala Bappeda Provinsi Gorontalo, DR. Ir. SUDIRMAN HABIBIE, M.Sc pada saat acara penutupan Rakernas. Penutupan Rakernas ditutup secara resmi oleh Wakil Gubernur Kaltim, H. Farid Wadjdy pada pukul 19.00 wita s.d 21.00 wita. (Humas Bappeda Kaltim/Sukandar,S.Sos).