FGD Pendalaman Analisis Evaluasi Pembangunan Daerah

bappeda.kaltimprov.go.id - Dalam kerangka perencanaan pembangunan, peranan evaluasi menjadi penting dan strategis sebagai dasar dalam penentuan tema, sasaran, dan arah kebijakan perencanaan periode berikutnya. Pelaksanaan evaluasi tersebut juga penting untuk memberikan pembelajaran (lesson learned) bagi pelaksanaan pembangunan ke depan.

Sehubungan dengan hal tersebut, Bappeda Prov. Kaltim berpartisipasi aktif dalam Forum Group Discussion (FGD) Pendalaman Analisis Evaluasi Pembangunan Daerah (EPD) yang dilaksanakan secara online oleh Kementerian PPN/Bappenas c.q Kedeputian Bidang Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan pada tanggal 26 Agustus 2020.

Adapun Fokus kegiatan EPD tahun 2020 yang dihadiri oleh Bappeda Prov. Kaltim, BPKAD Prov. Kaltim, dan Universitas Mulawarman tersebut adalah: 1) evaluasi pencapaian kinerja utama daerah; dan 2) evaluasi adaptasi daerah dalam penanganan COVID-19 berdasarkan aspek perencanaan, penganggaran dan inisiasi daerah. Lebih lanjut, Tujuan acara tersebut ialah dilakukannya konfirmasi dan pendalaman informasi terkait pengaruh COVID-19 dan upaya daerah dalam pencapaian kinerja makro dan pembangunan manusia di Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam paparannya, Kepala Bappeda Prov. Kaltim diwakili oleh Kabid Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah (Charmarijaty, S.T., M.Si.) menyampaikan tentang Upaya Daerah Dalam Akselerasi Pencapaian Kinerja Pembangunan Dan Respond Penanganan Covid-19 Di Provinsi Kalimantan Timur, serta kondisi capaian Makro EKonomi Kalimantan Timur dan beberapa upaya penangan Covid-19 Kaltim yaitu dari sisi penyesuaian perencanaan. Selain itu disampaikan kondisi Perekonomian Kaltim triwulan II Tahun 2020 yang mengalami kontraksi 5,46% serta kinerja lapangan usaha yang masih bergerak Positif yaitu :
- Kinerja Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial,
- Kinerja Lapangan Usaha Pengadaan Air,Pengeloaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang, serta
- Kinerja Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi.
Kemudian disampaikan pula kondisi capaian sasaran prioritas pembangunan daerah semester I Tahun 2020 yang terdampak Covid-19 dan penyesuaain perubahan target Makro Ekonomi Kaltim.
Terkait dengan Rencana Kerja Perangkat Daerah, posisi perubahan RKPD Provinsi Kaltim sudah dalam tahap penyusunan Pergub, dimana telah disampaikan hasil fasilitasi rancangan akhir perubahan RKPD oleh Kementerian Dalam Negeri.
Lebih lanjut disampaikan terkait kondisi terkini perkembangan Covid-19 Kalimantan Timur yang telah mencapai angka dua ribu lebih konformasi dengan capaian angka kematian hingga seratus orang lebih dan upaya-upaya dari sisi kebijakan untuk penanganan Covid-19 Di Kaltim.
…
(bappeda.kaltimprov.go.id/mh/fds)