Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

Kepala Bappeda Kaltim Pada Dialog Publika Tema "Mengawal Aspirasi Lokal Untuk IKN" TVRI Kalimantan Timur

Image Berita

Kepala Bappeda Kaltim Pada Dialog Publika Tema "Mengawal Aspirasi Lokal Untuk IKN" TVRI Kalimantan Timur

Selasa, 21/06/2022. Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur sekaligus (Plt. Asisten 2 Sekda Prov. Kaltim), Bapak Prof. Dr. Ir. H.M. Aswin, MM menjadi narasumber dalam Dialog Publika yang diselenggarakan oleh TVRI Kalimantan Timur yang disiarkan melalui media televisi dan channel youtube TVRI Kaltim. Topik yang diangkat pada dialog kali ini adalah “Mengawal Aspirasi Lokal Untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara”.

-

Bapak Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur hadir menjadi narasumber bersama dengan dua narasumber lainnya yaitu anggota komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur Bapak Rusman Yakub, serta Bendahara Majelis Organisasi Daerah Nasional, Bapak Mahfud Ghozali.

-

Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa IKN “Nusantara” telah diputuskan untuk dipindahkan ke Kalimantan Timur melalui penetapan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2022 disahkan pada 15 februari 2022 lalu. Pemindahan Ibu Kota Negara ini dianggap sebagai anugerah bagi warga Kalimantan Timur. Langkah pemindahan IKN ini dirasa akan membawa kemajuan pada berbagai sektor serta memberi perubahan pada kualitas hidup masyarakat sekitar. Namun demikian, masih pula membawa kekhawatiran terhadap pemindahan Ibu Kota tersebut yaitu mengenai seberapa besar kontribusi dan keterlibatan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat kepada warga Kaltim dalam proses pembangunan hingga terlaksananya roda pemerintahan IKN di Kalimantan Timur.

-

Prof. Aswin menyampaikan pandangannya mengenai kontribusi warga Kaltim pada IKN bahwa dalam Undang Undang IKN secara umum telah menyebutkan agar melibatkan penduduk setempat meskipun tidak secara spesifik disampaikan jumlah kontribusinya. Kemudian disampaikan pula dalam Perpres mengenai struktur Badan Otorita IKN harus terdapat 2 (dua) orang Deputi yang berasal dari Kalimantan Timur. Bila dilihat dalam persepektif kedepan mengenai IKN ini terbagi atas dua hal yaitu pada tahap persiapan yang tentu membutuhkan banyak tenaga kerja; serta tahap pelaksanaan pemerintahan yang rencananya tenaga kerjanya akan dibawa dari wilayah Pusat/Jakarta. Namun perlu diketahui bahwa ketertarikan tenaga kerja pemerintahan yang ada di Jakarta (Pusat) untuk pindah ke Kalimantan Timur dirasa masih kecil/masih enggan dikarenakan alasan yang menyangkut keluarga dan lainnya. Melihat kondisi tersebut perlu dipandang sebagai peluang yang dapat kita ambil untuk dapat bekerja dan berkontribusi di Kementerian atau IKN.

-

Disampaikan pula oleh Prof. Aswin bahwa Pemerintah Provinsi untuk saat ini masih terkendala dan masih terus membenahi pendataan dalam mengidentifikasi penduduk lokal dan non lokal. Prof. Aswin menegaskan bahwa yang terpenting, kita sebagai warga Kaltim perlu mempersiapkan diri dengan mengikuti dan membekali melalui sertifikasi dan keterampilan agar dapat berpartisipasi secara optimal dalam IKN. Saat ini, Pemerintah Provinsi telah berupaya untuk lebih mengoptimalkan hal tersebut melalui pengembangan BLKI yang ada. Namun harapannya, warga juga perlu lebih kreatif dalam melihat peluang seperti potensi pertanian serta sektor sektor ekonomi lainnya selain mengharapkan pada sektor konstruksi dan bekerja di pemerintahan.

-

Sementara itu narasumber lainnya yang hadir pada kesempatan ini, Bapak Mahfud Ghozali (Bendahara MODN) menyampaikan bahwa aspirasi warga Kaltim sampai hari ini masih lebih didominasi pada aspek tenaga kerja (SDM). Selaras dengan yang telah dipaparkan oleh Prof. Aswin sebelumnya, harapannya agar sertifikasi dan segala hal yang menyangkut dengan peningkatan kompetensi SDM lokal dapat lebih dipermudah dan lebih dioptimalkan. Selanjutnya Bapak Rusman Yakub (anggota komisi IV DRPD Kaltim) yang juga hadir menyampaikan mengenai pendidikan vokasi dan keterampilan harus digenjot dan dipersiapkan sebagai langkah konkrit dalam menyambut IKN karena kita masih memiliki waktu yang cukup untuk menyambut IKN berada di Kalimantan Timur.

 

#bappedakaltim2022

#tvrikaltim

#ibukotanegarabaru

#ibukotanusantara

#aspirasilokaluntukikn

#ppidbappedakaltim