Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2045

Samarinda, (20/02/2024) - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Timur menggelar acara konsultasi publik untuk membahas Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025. Acara ini berlangsung di Hotel Mercure Samarinda dan dihadiri oleh 100 peserta, baik secara luring maupun daring.

Narasumber pada acara tersebut antara lain adalah Bapak Yusliando, Kepala Bappeda Provinsi Kaltim, yang memaparkan tentang "Rancangan Awal RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025". Bapak Wisnu Hidayat mewakili PEIPD, Ditjen Bina Bangda Kemendagri, menjelaskan "Pedoman Penyusunan RKPD Tahun 2025". Bapak Anang Budi Gunawan mewakili Direktur Regional II, Kementrian PPN/Bappenas, menyampaikan tentang "Tema Prioritas Pembangunan Nasional, serta Arah Kebijakan Pembangunan Kaltim Tahun 2025". Sementara Bapak Agustomi Masik, Direktur Perencanaan Makro Otorita IKN, membahas "Sinergi Pembangunan IKN dengan Kalimantan Timur Tahun 2025". Sesi penyampaian difasilitasi oleh Bapak Erwiantono dari Universitas Mulawarman.

Peserta konsultasi publik terdiri dari berbagai pihak, seperti DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Instansi Vertikal, Bappelitbang Kabupaten/Kota, Akademisi, Perwakilan Tokoh Masyarakat, BUMN, BUMD, Mitra Pembangunan, dan Media.

Konsultasi publik ini bertujuan untuk mendapatkan saran dan masukan dari seluruh pemangku kepentingan pembangunan daerah sebagai bahan penyempurnaan Rancangan Awal RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025. Hasil dari konsultasi ini akan menjadi dasar penyusunan Rancangan RKPD yang selanjutnya akan dibawa ke Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) pada tanggal 25 April 2024.

Rancangan Awal RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025 telah disusun dengan memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan di tahun 2023, permasalahan pembangunan, serta peluang dan tantangan yang dihadapi daerah. Tema pembangunan yang diusung adalah "Optimalisasi diversifikasi ekonomi didukung peningkatan infrastruktur wilayah dan sumber daya manusia berdaya saing." Hal ini mencerminkan semangat untuk menumbuhkan perekonomian daerah tanpa bergantung pada sektor pertambangan dan penggalian.

Setelah sesi penyampaian materi, dilanjutkan dengan sesi diskusi dan penyampaian masukan dari peserta. Acara diakhiri dengan penandatanganan berita acara kesepakatan hasil konsultasi publik. Semua kesepakatan dan masukan yang diperoleh dari konsultasi ini akan menjadi landasan untuk menyusun RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025 yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan pembangunan daerah.

(SA)

#ranwalRKPDKaltim2025
#membangunkaltim
#bappedakaltim2024
#ppidbappedakaltim
#perencanaanpengendaliandanevaluasipembangunandaerah2024