Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

Program Penyelenggaraan LLAJ dan Program Pelayaran Menjadi prioritas tahun 2021

Image Berita

Program Penyelenggaraan LLAJ dan Program Pelayaran Menjadi prioritas tahun 2021

Samarinda, (27/01/2021).  program penyelenggaraan LLAJdan Program Pelayaran menjadi prioritas tahun 2021 dalam rangka untuk mendukung pencapaian visi misi gubernur kaltim dalam Sesuai dgn RPJMD kaltim 2019-2023 dengan anggaran sebesar Rp. 29,4 Miliar.

Hal ini di sampaikna oleh Kasubbid Prasaranan Perhubungan Dedy Pudja Wardana, ST dalam laporannya kepada Kepala Bappeda Provinsi Kaltim saat mengikuti kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Lingkup Perhubungan Tahun 2020 dan Rencana Pembangunan lingkup Perhubungan Tahun 2021 bersama Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUP3) di ruang rapat Repetada.

Rapat yang dipimpin oleh bapak Adi Bukhari ini dihadiri oleh ± 20 Peserta yang terdiri dari unsur TGUP3, Bappeda Bidang Infrastruktur Kebinamargaan & Perhubungan, Sekertaris Dishub, Bidang LLAJ Dishub, Bidang Pengembangan dan Perkeretaapian Dishub, dan Bidang Pelayaran Dishub dan Staff Dinas Perhubungan Prov Kaltim.

Dalam kegiatan ini disampaikan bahwa Dinas Perhubungan diharapkan fokus pada pelaksanaan tugas pokok fungsi pelayanan sektor perhubungan sesuai kewenangan daerah yang mengacu pada UU 23 tahun 2004 dan Permendagri 90 Tahun 2019.

Dalam proses Perencanaan kegiatan pada sektor perhubungan, diharapkan Dishub mengusulkan kegiatan yang telah memiliki kesiapan dalam readiness kriteria (dokumen perencanaa, dokumen lingkungan dan lahan) serta yang memiliki daya ungkit terhadap pencapaian target RPJMD serta dapat meningkatkan pendapatan daerah.

 

(HumasBappedaKaltim/Fat/Editor : Sukandar, S.Sos)