Review RPJPD Kota Balikpapan 2006-2026

Samarinda, Kamis 20/9/12. Pansus DPRD Kota Balikpapan melakukan kunjungan kerja ke Bappeda Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka koordinasi dan konsultasi tentang sinkronisasi antara Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Balikpapan, H. Sonhaji,SH sebagai ketua Komisi I dari fraksi PKS dan Hence Royke.T Komisi III dari Fraksi PDS serta Andi Rosadi, SH dari Sekretariat Dewan DPRD Kota Balikpapan.

Pertemuan dengan pihak DPRD Kota Balikpapan yang membahas utama tentang sinkronisasi RPJPD Kota Balikpapan tahun 2006 – 2026 dan RPJPD Provinsi Kaltim tahun 2005-2025 dipimpin langsung oleh Sekretaris Bappeda Kaltim, Ir.H. Nazrin, M.Si di ruang rapat Kepala Bappeda Kaltim, Jl. Kusuma Bangsa Nomor 2 Samarinda, dihadiri peserta kurang lebih 15 orang terdiri dari Kepala Bidang Pemerintah dan Aparatur, Siti Sugiyanti,SE.,M.Si; Kasubbid Statistik dan Pendataan, Rina Juliaty,S.Si; Kasubbid Pengendalian Pembangunan, Ir. Akhmad Huzairin; Kasubbid Pemerintahan, Dra. Tri Padianawati, staf bidang Pengkajian dan Pembiayaan Pembangunan Daerah, staf Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah, serta staf dari Sekretariat Bappeda Kaltim.

H. Sonhaji,ST Anggota Pansus DPRD Kota Balikpapan tentang RJPJD Kota Balikpapan menyampaikan sambutan dan pemaparan dihadapan peserta yang hadir tentang pentingnya koordinasi dan konsultasi untuk mensinkronkan antara RPJPD Kota Balikpapan dan RPJPD Provinsi Kalimantan Timur serta RPJPN agar perencanan program terintergrasi antara Pemerintah Kota Balikpapan, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat. Ungkapnya.

Sekretaris Bappeda Kaltim, menyambut baik dan sangat apresiasi atas kunjungan kerja anggota Pansus RPJPD Kota Balikapan dari DPRD Kota Balikapapan dan bersedia menindaklanjuti pertemuan berikutnya apabila masih dibutuhkan data-data dari pihak Pemerintah Provinsi Kaltim.

Pihak anggota pansus DPRD Kota Balikpapan meminta penjalasan lebih rinci tentang perecanaan Program Pembangunan Prioritas di Kota Balikpapan sesuai dengan RPJPD Provinsi Kalimantan Timur dan dijelaskan secara gamblang oleh Sekretaris sesuai dalam RPJPD Provinsi Kaltim 2005-2025 yaitu Program Pembangunan Unggulan Kota Balikpapan adalah sektor perikanan, Pariwisata dan Pengilangan Minyak Bumi.

Khusus sektor pariwisata kota Balikpapan mendapat respon sangat positip dari peserta antara lain penanganan pariwisata pantai yang mendapat menjadi primadona bagi pengunjung luar daerah maupun dalam daerah terutama pada hari-hari besar, seperti hari libur lebaran Idul Fitri baru-baru ini. Hal diharapkan mendapat perhatian lebih terhadap penanganan pantai di kota Balikpapan, ungkap Kepala Bidang Pemerintahan dan Aparatur Bappeda Kaltim.

Pansus DPRD Kota Balikpapan juga menginggung program Pembangunan Jembatan Pulau Balang yang merupakan pembangunan sangat penting bagi warga Kota Balikpapan serta juga menyinggung perencanaan pembangunan Jembatan Nipah-Nipah yang ada di wilayah Pejaman Paser Utara - Melawai yang ada di wilayah Kota Balikpapan, usulan jembatan tersebut atas prakarsa dari Pemerintah Penajam Paser Utara, Pansus DPRD Kota Balikapan berharap pada Pemerintah Provinsi Kaltim untuk mendapat perhatian selain dari pembangunan jembatan Pulau Balang.

Menurut anggota pansus perencanaan jembatan tersebut sangat penting dalam meningkatan perekonomian Kota Balikpapan di masa mendatang, dengan alasan bisa saja warga dari Penajam Paser Utara, namun bekerja di Kota Balikpapan.

Sekretaris Bappeda Kaltim menanggapi semua usulan dari anggota pansus DPRD Kota Balikpapan untuk sementara ditampung lebih dulu dan akan dikoordinasikan tindak lanjut pada proses perencanaan selanjutnya, dan sekitar pukul 12.00 wita pertemuan sudah selesai serta ditutup secara resmi oleh Sekretaris. (Humas Bappeda Kaltim/Skr).