Forum Data I jaringan Informasi Geospasial Provinsi Kalimantan Timur “One Data One Map”
Samarinda, (03/11/2020). Kepala BAPPEDA Provinsi Kalimantan Timur Prof. Dr. Ir. H. M. Aswin, MM membuka kegiatan Forum Data I Jaringan Informasi Geospasial Daerah Kalimantan Timur “One Data One Map” secara online melalui Zoom Meeting.
Kegiatan ini secara langsung di selenggarakan di ruang Analisis Data dan Informasi, dipimpin oleh Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Charmarijati, ST, M.Si didampingi Kasubbid Analisis Data dan Informasi Agus Taswanto, ST. dan di hadiri secara virtual oleh Perangkat Daerah yang tergabung dalam Kelompok Kerja Produksi One Data One Map.
Menurut Aswin Forum data dilaksanakan sebagai tindak lanjut amanat peraturan Gubernur Nomor 41 Tahun 2016 tentang penyelenggaraan One data One Map yang utamanya ditujukan untuk melakukan pengumpulan data Geospasial dari masing – masing sektor (Baru dan Update), Melakukan Verifikasi agar data yang dihasilkan sesuai dengan standar, serta mengesahkan data-data Geospasial yang akan di publikasikan. Forum data akan dilaksanakan dua kali dalam setahun dengan hanya mengundang tim Teknis, sedangkan sebagai wadah koordinasi tahunan dengan mengikutsertakan Kabupaten/Kota , forum data ke dua akan dilaksanakan Desember mendatang.
Aswin mengatakan target publikasi informasi Geospasial One Data One Map di Tahun 2020 adalah sebanyak 30 informasi Geospasial Tematik (IGT), menambahkan dari data yang terkompilasi sebelumnya di Tahun 2019 sebanyak 80 (IGT).
Publikasi IGT ini utamanya ditujukan untuk mendukung percepatan realisasi Kebijakan Satu Peta (KSP) sebagaimana diamanatkan dalam Perpres Nomor 6 Tahun 2016 serta untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat/publik untuk memperoleh data dan informasi geospasial.
Aswin mengungkapkan JIGD One Data One Map juga akan terintegrasi dengan JIG Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pada saat ini sedang dalam tahap penyusunan Perjanjian Keamanan Data, “InsyaAllah proses integrasi akan selesai pada akhir tahun 2020. Nantinya akan ada 36 IGT dari Kementerian LHK yang akan terintegrasi dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh Perangkat Daerah Pemprov Kaltim” ujarnya.
Pada kesempatan ini Charmarijaty mengharapkan meta data dari masing-masing Perangkat Daerah dapat terisi secara lengkap.
(HumasBappedaKaltim/Fat/Editor:Sukandar, S.Sos)