Balikpapan, Kamis 7/3/13. Dalam rangka meningkatkan pengetahuan tentang perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah di kalangan aparatur lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kabupaten/Kota, maka Bappeda Provinsi Kalimantan Timur mengadakan Bimbingan Teknis Aplikasi Sistem Informasi Perencanan Pembangunan Daerah Tahun 2013 di Ruang Rapat Hotel Grand Jatra, Komplek perokoan Balikpapan Super Blok (BSB) Kota Balikpapan.
Pelaksanaan Bimtek SIPPD untuk SKPD Provinsi Kaltim, Bappeda Kaltim dan Bappeda Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur dihadiri peserta kurang lebih dua ratus lima puluh orang yang diikuti oleh para pejabat eselon IV Sub Bagian Perencanaan Program dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) baik lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan SKPD dari lingkup Pemerintah Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur atau operator dan atau staf yang mewakili.
Acara pelaksanaan Bimtek SIPPD untuk SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan Bappeda Kabupaten/Kota se Kaltim diawali dengan pembacaan do’a dari Depag Kota Balikpapan, dilanjutkan dengan laporan panitia pelaksanaan Bimtek SIPPD, Ir. Surono,M.Si Kepala Sub Bagian Perencanaan Program, Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, dan dilanjutkan dengan sambutan sekaligus pembukaan Bimtek SIPPD oleh Ir.H. Djoko Susilo Handono, Kepala Bidang Pengkajian dan Pembiayaan Pembangunan Daerah mewakili Kepala Bappeda Provinsi Kaltim, didampingi oleh Kasubbag Perencanaan Program, Ir. Surono,M.Si dan Narasumber SPPD dari Kota Surabaya, Ali Mujib.
Setelah pembukaan bimtek SIPPD oleh Kabid P3D maka dilanjutkan dengan pemaparan dan bimbingan teknis oleh Narasumber Ali Mujib dan tim dari Kota Surabaya khusus untuk SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang dipandu sampai detail kepeda peserta. Peserta lingkup SKPD Provinsi sangat antusias mengikuti bimtek, dengan sebagian besar peserta membawa laptop masing-masing untuk mengikuti bimbingan teknis yang disampaikan oleh para instruktur yang telah disiapkan sampai waktu pada pukul 13.00 wita.
Kemudian acara dilanjutkan untuk Bimbingan Teknis SIPPD Bappeda Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur dimulai dari pukul 14.00 wita diawali dengan sambutan oleh Ir. Surono, M.Si Kepala Sub Bagian Perencanaan Program, Bappeda Provinsi Kalimantan Timur dan Narasumber Ali Mujib dari Kota Surabaya.
Peserta sangat antusias dalam mengikuti bimtek dengan banyaknya pertanyan diantaranya dari Kota Balikpapan yaitu menanyakan tentang nomenkelatur untuk SKPD Kota Balikpapan tidak ada lingnya di Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur atau SKPD tidak sama dengan SKPD Provinsi Kaltim. Sementara Kota Bontang menanyakan tentang adanya usulan yang telah disampaikan kepada pihak SKPD Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur namun usulan tersebut tidak masuk dalam usulan di Pemerintah Provinsi Kaltim. Sedangkan pertanyaan dari Bappeda Kabupaten Penajam menanyakan tentang waktu pembukaan pelaksanaan entri data usulan dari Kabupaten/Kota melalui SIPPD ke Bappeda Provinsi Kaltim.
Dalam menanggapi pertanyaan dari peserta yang disampaikan kepada Kasubbag Perencaaan Program, Bappeda Provinsi Kalimantan Timur yaitu usulan perencaan program kepada pemerintah Provinsi Kaltim “Perencanaan pembangunan tidak hanya satu tahun kedepan namun beberapa tahun ke depan telah direncanakan dengan baik”
Pihak Kabupaten/Kota dipersilahkan untuk memasukkan perencanaan program yang berada diluar hasil kesepakatan di Kota Tarakan, namun begitu harus bisa mendukung rencana awal RKPD Provinsi Kaltim 2014 baik sasaran dan target yang diingin dicapai, dan nantinya usulan tersebut kita bahas bersama-sama pada saat forum SKPD maupun Musrenbang Provinsi Kaltim. Hal ini diungkapkan oleh Yusliando, ST Kasubbid Pengkajian Pembangunan Daerah, Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
Semua anggaran yang dikeluarkan/dibelanjakan harus memiliki target masing-masing dan usulan untuk kewilayahan sebisa mungkin diusulkan berdasarkan kegiatan sehingga bisa sesuai dengan pihak SKPD bersangkutan atau sektornya di tingkat Provinsi. Ungkap Ali Mujib.
Program dan Kegiatan tetap berdasarkan hasil kesepakatan pada saat di Rapat Kerja Bappeda Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur tanggal 6 s.d 7 Pebruari 2013 di Kota Tarakan, namun begitu bila ada program dan kegiatan yang baru maka koordinasikan nanti pada saat forum SKPD apakah disetujui atau tidak oleh masing-masing sektor. Hasil kesepakatan Rakor Bappeda Kabupaten/Kota di Kota Tarakan harus tetap menjadi pedoman dalam menyusun perencanan program. Ungkap Yusliando, ST Kasubbid Pengkajian Pembangunan Daerah, Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
(Humas Bappeda Kaltim/Sukandar,S.Sos).