Hari ini (30/1/2024), Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, Bapak Yusliando, menjadi narasumber dalam Diskusi Publik: "Transformasi Pembangunan Menuju Kalimantan Timur Maju, Adil, dan Berkelanjutan" di Gedung Prof. Masjaya Universitas Mulawarman. Diskusi ini menjadi forum penting dalam proses penyusunan dokumen RPJPD Provinsi Kalimantan Timur tahun 2025-2045.
Dalam upaya mewujudkan Kalimantan Timur yang maju, adil, dan berkelanjutan, Bappeda Kaltim telah mengambil pendekatan teknokratik dalam menyusun rancangan awal RPJPD. Diskusi publik ini dijadikan kesempatan berharga untuk menggali isu-isu strategis, ide-ide, dan gagasan dari akademisi yang hadir dalam pertemuan hari ini.
Dokumej RPJPD yang disusun oleh Bappeda Provinsi Kaltim nantinya akan menjadi pedoman bagi calon kepala daerah dari hasil Pilkada Februari mendatang.
Sebagai informasi, di dalam RPJPD tertuang visi misi kepala daerah periode selanjutnya, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan jangka panjang tahun 2025-2045.
Sementara itu, fokus utama dalam transformasi pembangunan daerah terletak pada tiga area, yakni transformasi sosial, transformasi ekonomi, dan transformasi tata kelola.
Dalam mengatasi isu transformasi sosial Kaltim berencana membangun Sekolah Vokasi Internasional untuk meningkatkan daya saing SDM provinsi. Sebagai upaya konkret, sekolah ini akan menghasilkan tenaga profesional terampil yang dapat mendukung industri berbasis vokasi di daerahnya. Selain itu, dalam area transformasi sosial, ditargetkan untuk menekan tingkat kemiskinan hingga di bawah 1% menjadi fokus signifikan.
Dalam konteks transformasi ekonomi, menghadapi transisi energi dari sumber daya tak terbaharukan berbahan fossil, Kaltim akan mengimplementasikan strategi pengembangan kawasan industri dan ekonomi kreatif. Tujuannya adalah untyk mengurangi ketergantungan pada sektor pertambangan.
Terakhir, dalam transformasi tata kelola, Bappeda Kaltim berharap mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Ini sebagai langkah krusial untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pembangunan yang adil dan berkelanjutan.
Dengan demikian, langkah-langkah konkrit ini menjadi bagian integral dari rencana pembangunan jangka panjang Kalimantan Timur, menandai komitmen pemerintah untuk mencapai kemajuan yang berkeadilan dan berkelanjutan di masa depan.
(SA)
#bappedakaltim2024
#diskusipubliktransformasipembangunan
#ppidbappedakaltim2024