Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

FGD Smart Province: Mewujudkan Smart Province di Kalimantan Timur

Image Berita

FGD Smart Province: Mewujudkan Smart Province di Kalimantan Timur

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur melalui Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia menghadiri Forum Group Discussion (FGD) Smart Province Kalimantan Timur yang diselenggarakan oleh Diskominfo Kaltim di Hotel Mercure Samarinda, Kamis (19/9).

FGD yang dihadiri oleh Perangkat Daerah dilingkungan Pemprov Kaltim, unsur Diskominfo Kabupaten/Kota, Akademisi, dan Mitra Pembangunan terkait lainnya tersebut bertujuan untuk menggali masukan dan rekomendasi dari berbagai pihak terkait untuk mempersiapkan langkah-langkah strategis dalam pengembangan Kalimantan Timur sebagai Provinsi Cerdas.

Dalam diskusi yang dimoderatori oleh Dedy Cahyadi, S.Kom., M.Eng selaku Kepala Lab Aplikasi Internet Fakultas Teknik Universitas Mulawarman tersebut menghadirkan 2 narasumber, diantaranya :
1. Bapak Dr. Endroyono Dari ITS Surabaya; dan
2. Bapak Firdaus Masyhur dari BPSDMPS Kominfo/Tenaga Ahli Smart City.

Terdapat 3 rekomendasi awal yang disampaikan Dr. Endroyono untuk mewujudkan KALTIM sebagai SMART PROVINCE, diantaranya :
• Seluruh pemangku kepentingan terkait perlu diajak memahami SMART PROVINCE, agar mempunyai cara pandang dan pendekatan yang sama, dengan memperhatikan bahwa peran Provinsi adalah INTERFACE, BALANCER, dan STRENGTHENER;
• Provinsi Kaltim perlu secara tegas memilih framework "smart" yang akan diikuti dan memilih pilar atau domain prioritas failure rate tinggi, pada umumnya karena framework yang digunakan berubah-ubah;
• Memahami bahwa teknologi hanyalah enabler, dan pengembangan smart province mempunyai urgensi harmonisasi proses bisnis, regulasi dan teknologi, komplementer terhadap keberadaan smart-city di wilayahnya.

Selain itu, narasumber kedua, Firdaus Masyhur menjelaskan berbagai tantangan dalam mewujudkan KALTIM sebagai SMART PROVINCE yang meliputi Koordinasi Antara Kabupaten dan Kota, Kesiapan Infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM), Regulasi dan Kebijakan, Partisipasi Masyarakat, dan Pendanaan.

Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama seluruh peserta yang hadir meningkatkan kolaborasi dan sinergi untuk menggali saran dan masukan dalam upaya pengembangan Kalimantan Timur sebagai Provinsi Cerdas.

(FDS)

#bappedakaltim2024
#diskominfokaltim
#ForumGroupDiscussion
#SmartProvince
#perencanaanpembangunankaltim2024
#pemerintahandanpembangunanmanusia2024
#ppidbappedakaltim2024