Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

FGD Inventarisasi Data Capaian Layanan Sektor Air Minum Air Limbah dan Persampahan Wilayah 1 (Balikpapan, Penajam Paser Utara dan Paser)

Image Berita

FGD Inventarisasi Data Capaian Layanan Sektor Air Minum Air Limbah dan Persampahan Wilayah 1 (Balikpapan, Penajam Paser Utara dan Paser)

Kamis 19 Agustus 2021.FGD Inventarisasi Data Capaian Layanan Sektor Air Minum Air Limbah dan Persampahan Wilayah 1 (Balikpapan, Penajam Paser Utara dan Paser)

Bappeda Kaltim melalui Bidang Infraswil menghadiri secara daring pelaksanaan FGD inventarisasi data capaian layanan sektor air minum, air limbah dan persampahan wilayah I (Balikpapan, Penajam Paser Utara dan Paser). Pelaksanaan FGD ini juga dihadiri oleh beberapa instansi terkait lainnya dilingkungan Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten/Kota yang terkait seperti Biro Organisasi, Biro Administrasi Pembangunan, Biro Infrastruktur, DPMPemdes, Dinas PUPR PERA, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur; Perumda Kota Balikpapan, Kabupaten Paser dan PPU; Bappelitbang, DLH dan Dinkes Kota Balikpapan, Kabupaten Paser, dan PPU.

Sejumlah pemaparan disampaikan oleh konsultan pelaksanaan perhitungan capaian layanan sektor air minum, air limbah dan persampahan wilayah I Balikpapan, PPU dan Paser. Perhitungan capaian layanan sektor air minum, air limbah dan persampahan di wilayah I yang telah dilakukan saat ini masih menggunakan data sementara yang tersedia dan akan dilakukan sejumlah updating terhadap perhitungan tersebut bila didapatkan data yang telah diperbaharui dan diperoleh saat pelaksanaan FGD ini. Hal ini disebabkan oleh sistem pendataan dasar ketiga sektor tersebut yang masih terdapat perbedaan persepsi, belum ada baseline data yang disepakati bersama, belum adanya platform yang menjadi dasar strategi yang tepat dalam efisiensi penanganan ketiga sektor tersebut.

Bappeda Kaltim merekomendasikan berkenaan dengan pelaksanaan perhitungan tersebut agar data yang digunakan sebagai rujukan perlu menggunakan data yang telah dimutakhirkan karena beberapa data yang ditampilkan sebagai baseline data masih menggunakan data yang belum up to date.