Rabu, 21 Juli 2021. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melaui Bappeda Provinsi Kaltim memfasilitasi konsultasi Rancangan awal RPJMD Kota Bontang secara daring melalui zoom meeting.
Fasilitasi ini merupakan amanat Permendagri nomor 86 tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, yang bertujuan untuk mendapatkan masukan terhadap rancangan rancangan awal RPJMD Kota Bontang Tahun 2021-2026.
Sekretaris Bappelitbang menyampaikan beberapa permasalahan pembangunan Kota Bontang diantara Pemerintahan yang belum sinergi, melayani dan harmoni; Pembangunan perkotaan berwawasan lingkungan yang belum optimal; pertumbuhan ekonomi yang negative; dan kualitas sumber daya manusia yang belum berdaya saing dan sejahtera.
Bontang Kuat, Bontang Baru, Bontang Bangkit, Bontang unggul, dengan 9 program prioritas sesuai dengan arahan walikota yang menjadi janji politik.
Dalam konsultasi ini terdapat beberpa masukan terkait bidang Kelautan, Kehutanan, Pariwisata (pengembangan ekonomi kreatif), Bidang Sosial terkait Bantuan sosial, Tenaga kerja , dan lainyya yang disampaikan secara tertulis.
Hasil dari konsultasi ini akan diteruskan menjadi surat gubernur sebagai dasar Kota Bontang untuk menyempurnakan Rancangan RPJMD.