Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

WEBINAR Series 1 dengan Tema Menimbang Aspirasi Pusat dan Daerah dalam IKN di Kalimantan TImur

Image Berita

WEBINAR Series 1 dengan Tema Menimbang Aspirasi Pusat dan Daerah dalam IKN di Kalimantan TImur

Kamis, 28 Oktober 2021. Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, Prof. Dr. Ir.H. M. Aswin, M.M, menjadi narasumber dalam kegiatan Webinar Series Ibukota Negara Baru (IKN) Sesi Pertama tentang “Menimbang Aspirasi Pusat dan Daerah tentang IKN” yang diselenggarakan oleh Pusat Riset Ekonomi Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Mengawali paparannya, Prof. Aswin menyampaikan apresiasi atas diselenggarakannya webinar oleh BRIN, yang bertujuan untuk mengetahui respons pusat dan daerah mengenai IKN di Kalimantan Timur, mencari titik temu kepentingan pusat dan daerah terkait pembangunan IKN dan memetakan hambatan dan peluang solusi terkait pemindahan IKN.

Rencana pemindahan Ibu Kota Negara telah disampaikan oleh Bapak Presiden pada 26 Agustus 2019 yang lalu di Istana Negara. Semua masyarakat Kalimantan Timur sangat bangga dan bahagia atas pengumuman tersebut dan mempunyai ekspektasi yang tinggi bahwa Pemindahan Ibu Kota Negara itu akan meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Pemerintah Kalimantan Timur berkomitmen untk mendukung pemindahan Ibu Kota Negara ini dan akan secara cerdas memanfaatkannya demi pencapaian tujuan pembangunan daerah. Sampai saat ini, perekonomian Kalimantan Timur masih bertumpu pada produk primer dan sumberdaya tidak terbarukan, terutama Migas dan Batubara serta Industri Pengolahan berbasis Migas. Upaya untuk melakukan transformasi ekonomi menuju hilirisasi dan sumberdaya terbarukan telah dilakukan selama 13 tahun belakangan ini. Hasilnya mulai terlihat dengan meningkatnya kontribusi sektor perkebunan dan industri pengolahan berbasis perkebunan.