Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

Kepala Bappeda Kaltim Menjadi Narasumber dalam Sosialisasi KPU Kaltim Terkait Penyusunan Visi, Misi, dan Program Bakal Calon sesuai RPJPD Kaltim

Image Berita

Kepala Bappeda Kaltim Menjadi Narasumber dalam Sosialisasi KPU Kaltim Terkait Penyusunan Visi, Misi, dan Program Bakal Calon sesuai RPJPD Kaltim

Samarinda, (02/08/2024) - Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, Yusliando, hari ini menjadi narasumber dalam acara Sosialisasi KPU Provinsi Kalimantan Timur yang diadakan di Hotel Mercure Samarinda. Agenda ini dilaksanakan sehubungan dengan akan dilaksanakan sosialisasi terkait penyusunan visi, misi dan program bakal calon kepala daerah sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan Timur.  

Dalam agenda ini, Yusliando menyampaikan paparan singkat mengenai dokumen RPJPD Provinsi Kalimantan Timur, yang menjadi pedoman dalam penyusunan visi, misi, dan program bakal calon kepala daerah. 

Yusliando menggarisbawahi tiga agenda utama pembangunan nasional yang harus menjadi pedoman bagi daerah, yaitu transformasi ekonomi, sosial, dan tata kelola. Teutama pada transformasi ekonomi, Yusliando menjelaskan bahwa Kalimantan Timur akan mengurangi ketergantungan pada sektor pertambangan dan penggalian, dan beralih fokus ke sektor manufaktur. 

Beliau juga menyebutkan proyeksi pertumbuhan penduduk di Kalimantan Timur yang diperkirakan akan mencapai 6 juta jiwa pada tahun 2045, menurut data BPS. Yusliando menekankan pentingnya bagi kepala daerah mendatang untuk merumuskan program-program yang mampu menangani isu-isu strategis.

Selain itu, Yusliando menyoroti tantangan di bidang lingkungan, infrastruktur, dan tata kelola. Adapun sejak tahun 2019 hingga 2023, perkembangan di bidang tata kelola masih stagnan. Menurutnya, terdapat kebutuhan mendesak untuk meningkatkan pelayanan publik dan birokrasi, terutama dengan pemanfaatan teknologi digital agar lebih efektif dalam melayani masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Yusliando juga menambahkan bahwa dalam dokumen RPJMN, Kalimantan Timur ditunjuk sebagai penggerak ekonomi kawasan timur Indonesia. Ini menunjukkan peran strategis provinsi ini dalam pengembangan ekonomi regional dan menjadi dorongan untuk merumuskan kebijakan yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan.

Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi gambaran bagi bakal calon kepala daerh dalam menyusun program kerja dan menentukan janji politiknya kepada masyarakat.

(SA)

Foto: (FDS)

#pilkada2024
#BappedaKaltim
#KPUKaltim