Pengumuman

Bappeda Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memberikan kinerja yang terbaik guna pembangunan Kalimantan Timur yang lebih optimal, sesuai dengan motto pelayanan Bappeda Provinsi Kalimantan Timur "Berhasil Membuat Perencanaan Berarti Merencanakan Keberhasilan". Hubungi admin website kami pada fitur chat admin yang berada pada sisi paling kanan halaman website ini bila anda membutuhkan informasi seputar perencanaan pembangunan daerah. Segala bentuk penyalahgunaan yang dilakukan oleh Pejabat Bappeda Kaltim, Laporkan pada kami melalui email atau chat admin.

Virtual Meeting Rapat Tim Panelis Penilaian Kinerja Penurunan Stunting Tahun 2020

Berita

Virtual Meeting Rapat Tim Panelis Penilaian Kinerja Penurunan Stunting Tahun 2020

Samarinda, 18 September 2020. Kepala Sub Bidang Pertanian dan Perikanan Ir. Hj. Hidayanti Darma, M.P mengikuti Rapat Tim Penilaian Kinerja Penurunan Stunting tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim melalui Zoom meeting.

Rapat ini juga diikuti secara online oleh DPM-Pemdes, Regional 04 Kalimantan (dan Konsultan LGCB ASR Pusat), Bidang Ekonomi dan Bidang SDMP Bappeda Prov. Kaltim, Dinas Sosial Kaltim, Dinas Pangan, Tanaman Pangan & Hortikulktura Kaltim, Poltekes Kaltim, dan Dinas PUPR Kaltim.

Percepatan pencegahan Stunting (anak kerdil) merupakan prioritas nasional yang sedang dilakukan oleh Pemerintah dengan target penurunan stunting menjadi 14% pada Tahun 2024. Untuk mencapai target tersebut, Pemerintah menyusun Strategi Nasional Pencegahan penurunan stunting sebagai acuan bersama dalam melaksanakan program di seluruh Indonesia secara bertahap. Kalimantan Timur upaya penurunan stunting tercermin didalam Rencana Aksi Daerah-Pangan dan Gizi (RAD PG).

Penilaian Kinerja Pelaksananaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi adalah proses penilaian kemajuan kinerja kabupaten/kota dalam melakukan upaya untuk memperbaiki konvergensi intervensi gizi (spesifik dan sensitif). Perbaikan ini dilakukan melalui pelaksanaan 8 (delapan) aksi konvergensi/integrasi dalam perencanaan, penganggaran, implementasi, pemantauan, dan evaluasi program/kegiatan. Pelaksanaan aksi integrasi ini diharapkan meningkatkan jumlah Rumah Tangga 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang dapat mengakses intervensi gizi secara lengkap (konvergen) di kabupaten/kota.

Tujuan dari penilaian ini untuk memberikan informasi mengenai aspek kinerja apa saja yang sudah baik atau yang masih perlu ditingkatkan dari setiap kabupaten/kota, Perbandingan kinerja kabupaten/kota dalam wilayah provinsi danPembelajaran antar kabupaten/kota dalam wilayah provinsi untuk meningkatkan kualitas dan hasil pelaksanaan 8 aksi konvergensi/integrasi.

Dalam rapat ini ditetapkan Metode Penilaian kinerja, menetapkan jadwal Penilaian serta penguatan dan pembekalan tim panelis. (HumasBappedaKaltim/Fat)